101 Kata Bijak Islami Penuh Makna Tentang Kehidupan
Silahkan tunggu orang sabar di sayang mantan . Loading... Link download Akan Muncul Sesaat Lagi
Kata Kata Bijak Islami Penuh Makna Tentang Kehidupan – Rangkaian kata-kata bijak islami kali ini adalah kumpulan kutipan-kutipan yang berisi nasehat-nasehat dan motivasi yang dapat mengispirasi kita semua agar menjadi lebih baik kedepannya dalam proses menuju kedewasaan. Dengan harapan dapat memperbaiki serta menyempurnakan segala kesalahan dan kekurangan agar dapat terus melangkah lebih jauh untuk menggapai semua impian kita.
Dalam kehidupan sehari-hari kata bijak digunakan untuk menjelaskan suatu taraf kecerdasan yang implikasinya bisa dipadukan dengan norma dan kesopanan. Maka dari itu, orang bijak adalah sebutan untuk orang-orang yang dianggap cerdas baik hati maupun fikirannya yang juga sering dijadikan tempat bertanya maupun meminta pendapat. Menelaah filosofi dibalik makna kata bijak, Kata Kata Bijak adalah kata-kata yang mengandung nasehat tentang berbagai macam hal, baik kehidupan, percintaan, pendidikan, rumah tangga, serta hal-hal lainnya yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Menjadi seorang yang bijak memang mengagumkan, perilaku dan tutur katanya begitu bernilai dan dihargai oleh orang lain. Dengan kata-kata bijak ini merendahkan dirinya di hadapan Tuhannya Yang Maha Bijaksana. Anda mungkin bisa mengambil pelajaran dari kata-kata bijak tersebut dan mulai detik ini anda bisa menentukan langkah apa yang harus anda lakukan untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi bagi sesama dan untuk Sang Pencipta. Berikut ini adalah 50 kata kata bijak islami penuh makna tentang kehidupan yang dapat saya bagikan untuk anda semua.
Kata Kata Bijak Islami Penuh Makna Tentang Kehidupan
50 Kata Kata Bijak Islami Penuh Makna Tentang Kehidupan
“Kita tidak akan pernah tahu bagimana menyembaNya sebelum kita mulai dengan bagaimana mencintaiNya”
Makna : Untuk meraih makna ibadah yang sesungguhnya maka mulailah dengan mencintai Dia yang memerintahkannya
“Alangkah luasnya bumi Allah ini, namun jika saatnya tiba, saat takdir datang maka angkasa pun menjadi sempit”
Makna : Bumi yang kita tempati adalah anugerah yang sangat luar biasa dari Sang Khalik. Di dalamnya kita bisa mengisi hidup, saling mengenal, dan berbuat kebajikan. Namun jika takdir Allah datang (berupa kiamat), jangankan Bumi, bahkan angkasa sekalipun begitu mudah bagi Nya untuk melenyapkannya. Tidak ada tempat bagi manusia untuk lari dan bersembunyi, karena saat itulah dunia ini terasa sangat sempit.
“Apakah engkau meremehkan suatu doa kepada Allah, apakah engkau tahu keajaiban dan kemukjizatan doa? Ibarat panah dimalam hari, ia tidak akan meleset namun ia punya batas dan setiap batas ada saatnya untuk selesai”
Makna : Doa adalah senjata paling ampuh. Terkadang kita manusia terlalu tidak sabaran dalam menunggu dikabulkannya doa. Tetapi ingatlah, setiap doa pasti dikabulkan. Dan Allah menyediakan waktu yang terbaik untuk menikmati doa doa kita
“Jangan berjalan dimuka bumi dengan penuh kesombongan dan congkak karena sebentar lagi engkau akan masuk kedalam bumi juga”
Makna : Hidup ini begitu singkat, jangan pernah bersikap sombong. Karena tidak ada yang layak kita sombongi. Sebagai manusia, kita hanyalah makhluk yang berasal dari tanah (bumi) dan akan kembali ke sana juga.
“Dunia yang kau lihat adalah tipu daya dan kebatilan layaknya fatamorgana yang nampak ditengah sahara”
Makna : Dunia hanyalah tempat persinggahan. Kesenangan yang kita nikmati takkan bertahan lama. Jangan sampai kita terbuai dan menganggap dunia sebagai satu-satunya kehidupan
“Barang siapa yang bersungguh-sungguh berjalan pada jalannya maka pasti ia akan sampai pada tujuannya”
Makna : kesungguhan dalam hidup dengan berpegang teguh pada prinsip dan keyakinan akan membawa kita pada kesuksesan
“Ilmu pengetahuan diwaktu kecil itu bagaikan ukiran diatas batu”
Makna : Belajar saat usia dini akan membekas sampai mati
“Tiap-tiap tempat ada kata-katanya yang tepat, dan pada setiap kata ada tempatnya yang tepat”
Makna : Beda tempat, beda pula bahan pembicaraan. Dan setiap kata yang terucap haruslah sesuai dengan keadaan kita
“Bukanlah anak yatim itu yang telah meninggal orang tuanya, tetapi sesungguhnya yatim itu adalah yatim ilmu dan akhlak”
Makna : Yatim yang sesungguhnya saat kita kehilangan akal dan sikap (tatakrama)
“Ilmu tanpa agama adalah suatu kecacatan, dan agama tanpa ilmu merupakan kebutaan”
Makna : Ilmu dan agama harus berjalan sejajar dan bersama-sama. Kedaunya harus dibangun bersamaan. Tidak ada salah satu dari keduanya yang diistimewakan.
“Kecantikan hakiki bukan dari wajah, melainkan terpancar dari hati”
Makna : Hati yang bersih akan memancarkan kecantikan jiwa dan fisik.
“Kegagalan adalah cara Allah untuk mengatakan bersabarlah karena aku memiliki sesuatu yang lebih baik untukmu saat waktunya tiba”
Makna : Bersabarlah dalam menerima kegagalan karena ada keberhasilan besar yang menunggu kita dilain kesempatan
“Keimanan yaitu percaya atas apa yang tidak kita lihat, dan pahalanya adalah kita akan melihat apa yang kita percayai”
Makna : Keimanan adalah meyakini perkara ghaib. Biarkan mereka yang tidak mempercayai keyakinan anda. Karena suatu saat anda sendirilah yang akan melihat apa yang anda yakini
“Keyakinan adalah ketenangan dalam hati yang tidak akan kita dapatkan tanpa perenungan yang mendalam”
Makna : Keyakinan datangnya dari hati yang didasari oleh renungan dan pemikiran yang matang
“Orang yang beriman, tidak akan membutuhkan penjelasan. Sebaliknya orang yang tidak beriman tidak ada penjelasan yang akan dipahaminya”
Makna : Orang beriman meyakini perkara rasional maupun irasional. Sehingga penjelasan apapun tidak terlalu dipermasalahkan, karena mereka telah yakin. Bebeda dengan mereka yang tidak beriman
“Diriku masih jauh dari apa yang aku impikan. Namun dengan pertolongan Allah, kedekatan aku dengan impian tak dapat dilukiskan lagi”
Makna : Kita akan semakin dekat dengan kesuksesan bila menjadikan Allah sebagai satu-satunya pembimbing
“Allah telah memberikan kekuatan besar dalam diri dan jiwa kita. Doa lah yang bisa mengaktifkan dan mengembangkan kekuatan itu”
Makna : Kekuatan terbesar dalam diri kita adalah semangat yang tak pernah sirna. Dan semangat itu akan terus tumbuh selama kita selalu berdoa
“Seorang yang penuh keberanian pastinya terdapat banyak keimanan dalam dirinya”
Makna : Keimanan yang matang akan melahirkan pribadi yang berani
“Kita tidak akan pernah kalah sampai kita menyerahkan semuanya kepada Tuhan”
Makna : Tidak ada istilah kalah dalam hidup karena saati kita gagal itu berarti akan ada keberhasilan yang sedang menunggu
“Kita diciptakan Allah untuk menyembahNya. Jika kita belum memahami maksud itu, maka hidup akan terasa kosong”
Makna : Bahwa sesungguhnya Jin dan Manusia diciptakan untuk menyembah kepadaNya
“Doa haruslah menjadi pembuka disiang hari dan penutup dimalam hari”
Makna : Mulailah dan akhiri setiap aktivitas hidup anda dengan kebajikan berupa ucapan syukur (doa)
“Allah tidak membuat kesalahan saat menciptakan kita. Kita harus melihat ke dalam diri kita sebagimana Dia melihat siapa kita”
Makna : Tidak ada satupun kesalahan saat Dia menciptakan kita sebagaimana anak dan orang tua yang tidak pernah tertukar
“Keimanan adalah tentang meyakini Allah saat kita tidak memiliki jawaban maupun saat jawaban itu tampak jelas”
Makna : Keimanan yang sesungguhnya adalah meyakini sesuatu meski sulit dibuktikan dengan nalar (logika)
“Jika kita meyakini Nya maka Dia akan membukakan pintu surga dan melimpahkan rahmat untuk kita”
Kamu Bisa Juga Baca Ini
Makna : Balasan bagi orang-orang yang beriman adalah surga yang dijanjikan
“Keraguan bukanlah lawan dari keyakinan. Ia adalah bagian dari keyakinan itu sendiri”
Makna : Perasaan ragu adalah ungkapan yang sering muncul bagi mereka yang belum teralu besar kadar keimanannya
“Jika kita memiliki Tuhan disamping kita, maka segalanya akan berjalan lancar”
Makna : Tuhan adalah adalah pembimbing disetiap jalan hidup yang kita tempuh
“Bagimu agamamu, bagiku agamaku. Karena sesungguhnya tidaka ada paksaan dalam beragama”
Makna : Agama adalah pilihan bagi setiap orang yang memiliki keyakinan. Terlepas dari apakah keyakinan nya itu benar atau salah
“Pengetahuan hanyalah setengahnya. Keimanan adalah bagian setengahnya lagi yang akan menjadikannya satu”
Makna : Pengetahuan dan keimanan adalah satu kesatuan utuh yang akan membentuk pribadi yang mapan (ilmu dan agamanya)
“Tidaklah harta yang kita sedekahkan akan berkurang melainkan bertambah dengan berkali-kali lipat”
Makna : Sedekah adalah cara untuk menambah koleksi harta kita (pahala) di kehidupan akhirat
“Ilmu adalah cahaya. Dan cahaya itu hanya akan bisa masuk kepada orang yang suci”
Makna : Ilmu merupakan kebenaran yang hanya dapat diterima oleh orang-orang yang benar
“Siapa diantara kalian yang ingin doa nya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya, maka hendaknya ia mengatasi kesulitan orang lain”
Makna : Untuk memohon agar kesulitan kita cepat berlalu, maka alangkah baiknya kita meringankan tangan untuk menolong orang lain
“Orang yang pemurah itu dekat dengan Allah, dekat denga manusia, dekat dengan surga dan jauh dari neraka. Adapun orang yang kikir akan jauh dari Allah, jauh dari manusia, jauh dari surga, dan dekat dengan neraka”
Makna : Jadilah manusia yang pemurah karena begitu mulia balasannya dan jangan pernah menjadi golongan orang-orang yang kikir
“Nuansa Islami yang benar tergantung kepada pembawaan karakter yang tepat”
Makna : Seseorang dinilai bukan berdasarkan agamanya melainkan karakter dan sikapnya
“Apabila anak cucu adam meninggal dunia maka semua perkara akan terputus kecuali tiga hal : sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak yang soleh”
Makna : Sedekah jariyah, ilmu, dan doa seorang anak adalah aliran pahala yang akan terus berjalan sampai kita meninggal dunia
“Infak yang sejati adalah dengan memberikan harta yang paling kita sukai”
Makna : Memang berat memberikan harta yang paling kita cintai tetapi itulah bentuk infak yang besar pahalanya
“Dari semua kewajiban, terkadang doa merupakan yang paling mudah dan paling bernilai”
Makna : Doa adalah perkara mudah karena kita mampu melakukannya kapanpun
“Keyakinan adalah sesuatu yang harus kita simpan pertama kali dalam peti harapan”
Makna : Untuk memulai harapan, kita harus memiliki keyakinan terlebih dulu
“Barangsiapa yang ingin ditolong Allah saat tertimpa malapetaka dan kesempitan, maka perbanyaklah berdoa disaat lapang”
Makna : Jangan pernah lupa kepada Allah bahkan saat kita sedang lapang (menerima kebahagiaan). Jangan menjadi pribadi “pengecut” yang butuh Allah saat kita sedang sulit
“Tidak ada pemberian orangtua yang paling berharga kepada anaknya selain pendidikan akhlak mulia”
Makna : Karena akhlak adalah harapan dan kebajikan sepanjang masa
“Sungguh ada satu perkara yang mampu menumbuhkan kecintaan dalam keluarga, memperbanyak harta, dan memperpanjang umur, yaitu Silaturahim”
Makna : Perbanyaklah silaturahim dalam setiap sisi kehidupan kita
“Muslim yang baik adalah yang tangan dan lisannya terjaga dari menyakiti dan menzalimi orang lain”
Makna : Menjaga tangan dan lisan agar tidak membuat orang lain tersakiti adalah tugas utama seorang muslim
“Dengan menjauhi tiga sifat berikut berarti kita telah berjuang melawan kehancuran diri kita sendiri. Ketiganya yaitu kikir yang dituruti, hawa nafsu yang diikuti, dan mengagumi diri sendiri yang berlebihan”
“Waspadalah dengan tiga orang berikut, yaitu pengkhianat, pelaku zalim, dan pengadu domba. Sebab seorang pengkhianat demi dirimu maka ia akan berkhianat kepadamu dan seorang yang berbuat zalim demi dirimu ia akan berbuat zalim kepadamu juga. Begitupun orang yang akan mengadu domba, ia akan melakukan hal yang sama terhadapmu”
“Ambillah nasihat baik dari orang yang mengucapkannya meski ia tidak melakukannya”
Makna : Setiap nasehat pasti ada manfaatnya. Jangan melihat siapa yang menyampaikannya tapi lihatlah apa yang ia sampaikan
“Jika sesuatu digabung dengan yang lain, maka tidak ada gabungan yang lebih indah selain keimanan yang digabung dengan ilmu”
Makna : Lagi-lagi iman dan ilmu merupakan sesuatu yang tak dapat dipisahkan
“Dia adalah dzat yang menciptakan mata nyamuk dan menciptakan matahari dengan satu kalimat saja”
Makna : Tak ada bedanya, baik besar maupun kecil suatu ciptaan, sangat Mudah bagi Allah untuk membuatnya
“Kita dihukum karena dosa kita bukan dosa mereka”
Makna : Setiap perbuatan yang kita lakukan akan kita pertanggungjawabkan
“Tanpa keyakinan tidak ada yang mungkin, namun dengan keyakinan tidak ada yang tidak mungkin”
Makna : Keyakinan akan menumbuhkan rasa optimisme yang tinggi
“Dunia berubah, namun jiwa tetaplah jiwa dan Tuhan tetaplah Tuhan”
Makna : Meski keadaan dunia berubah, namun makhluk tetaplah makhluk dan Khalik akan menjadi Khalik selamanya
“Ilmu lebih baik daripada harta. Ilmu menjaga kita sedangkan kita menjaga harta.”
Makna : Harta akan berkurang bila dibelanjakan sedangkan ilmu akan terus bertambah melebihi yang kita bagikan
Kata-kata bijak islami di atas adalah bagian dari sisi kehidupan yang mendorong dan mengarahkan sikap kita ke arah yang lebih baik. Maka hendaknya kita sebagai insan yang tangguh, lebih sering mendengarkan kata-kata yang bijak. Karena selain indah kata-kata bijak mampu membuat orang terkesima sehingga membuat kehidupan seseorang menjadi indah dan penuh semangat. Dalam kehidupan, manusia selalu menginginkan suasana batin mereka indah dan harmonis. Maka kata bijak menginspirasi mereka untuk selalu kuat dan percaya diri dalam menjalani kehidupan.
Demikianlah artikel mengenai 50 Kata Kata Bijak Islami Penuh Makna Tentang Kehidupan. Semoga tulisan diatas dapat bermanfaat bagi anda yang membacanya. Dan semoga kita semua bisa mengambil hikmah dari apa yang baru saja kita baca, karena sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang bisa mengambil hikmah dari apapun yang mereka temui dan menerapkannya untuk kehidupan
Belum ada Komentar untuk "101 Kata Bijak Islami Penuh Makna Tentang Kehidupan"
Posting Komentar